Jumat, 15 Oktober 2010

PERAN BUDAYA DAERAH MEMPERKOKOH KETAHANAN BUDAYA NASIONAL

Universitas GunadarmaPERAN BUDAYA DAERAH MEMPERKOKOH KETAHANAN
BUDAYA NASIONAL










Disusun Oleh :

Nama : Angelia
NPM : 20210784
Kelas : 1 EB 17
MK : Ilmu Budaya Dasar



Program Sarjana Ekonomi Akuntansi
UNIVERSITAS GUNADARMA



Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar
Dosen : M. Burhan Amin

Topik Makalah
Peran Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional

Kelas : 1 EB 17

Dateline Makalah : 16 Oktober 2010
Tanggal Penyerahan/Upload Makalah : 16 Oktober 2010

Pernyataan

Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim/pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

Penyusun
NPM Nama Lengkap Tanda Tangan
20210784 Angelia





Program Sarjana Ekonomi Akuntansi
UNIVERSITAS GUNADARMA
KATA PENGANTAR


Kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,oleh karena rahmat-Nya penyusun dapat menyelesaikan makalah Ilmu Budaya Dasar ini.
Selain sebagai tugas,makalah yang kami buat ini bertujuan memberi informasi kepada para pembaca tentang Peran Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa. Pembuatan penulisan dengan materi Peran Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Bangsa di harapknan dapat memberikan manfaat serta tambahan pengetahuan dan semangat bagi rekan-rekan mahasiswa serta para pembaca untuk lebih membantu pemerintah dalam upaya memperkokoh ketahanan bangsa melalui budaya daerah yang kita miliki.
Banyak sekali hambatan dalam penyusunan makalah ini baik itu masalah waktu,sarana,dan lain-lain.Oleh sebab itu ,seleainya makalah ini bukan semata karena kemampuan kami ,banyak pihak yang mendukung dan membantu kami.Dalam kesempatan ini ,penyusun mengucapkan terima kasih banyak kepada pihak-pihak yang telah membantu kami.
Kami harapkan makalah ini nantinya berguna bagi para pembaca.Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini terdapat banyak kesalahan.Oleh sebab itu,kritik dan saran yang membangun sangat kami butuhkan agar kedepannya kami mampu lebih baik lagi.



Bekasi, Oktober 2010

Penyusun


DAFTAR ISI

Judul i
Surat Pernyataan ii
Kata Pengantar iii
Daftar isi iv
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang 1
Tujuan 1
Sasaran 2
BAB II PERMASALAHAN
Strenght ( Kekuatan ) 3
Weakness ( Kelemahan ) 4
Opportunity ( Peluang ) 5
Threats ( Tantangan ) 5
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Kesimpulan 7
Rekomendasi 7
Daftar Pustaka 8




BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang
Banyaknya persoalan latar belakang pembuatan makalah yang berjudul Peran Budaya Daerah Memperkokoh Ketahanan Budaya Nasional ini adalah di tunjang bahwa Di era globalisasi seperti saat ini, kebudayaan yang di miliki Indonesia sudah sangat beraneka ragam yang perlu kita jaga dan lestarikan Indonesia merupakan negara atau bangsa yang kaya akan seni dan budaya, khususnya seni dan budaya yang bersifat tradisional. Maka tidak menutup kemungkinan pentingnya peranan budaya lokal terhadap bangsa lain yang mempengaruhi citra dan pandangan yang positif dari bangsa Indonesia
Apabila kebudayaan yang ada di indonesi dapat mentransformasi diri sebagai milik bersama dan kebanggaan bersama yang dipangku oleh suatu masyarakat daerah, maka kebudayaan akan dapat berperan untuk meningkatkan ketahanan nasional.
Hal ini menjadi satu kebanggaan sekaligus suatu tantangan bagi seluruh rakyat Indonesia untuk dapat mempertahankan budaya daerah yang ada di tengah banyaknya pengaruh budaya asing yang dapat merusak budaya daerah. Tugas ini tentunya dikhususkan bagi generasi penerus bangsa yang mulai mengabaikan pentingnya peranan budaya daerah untuk memperkokoh ketahanan budaya nasional. Padahal ketahanan budaya bangsa merupakan salah satu identitas negara di mata Internasional.

Tujuan
Budaya bangsa di Indonesia sangat bermacam, hampir tiap suku mempunyai kebudayaan tersendiri. Mulai dari adat istiadat, tradisi, pakaian adat, rumah adat, makanan khas, dan masih banyak lagi, tiap suku berbeda. Budaya bangsa tercipta dari suatu perbedaan tapi memberi warna tersendiri bagi kebudayaan Indonesia.
Di sekolah – sekolah dan perguruan tinggi kebudayaan diajarkan. Perlu nya agar kebudayaan yang telah tercipta dari para pendahulu kita tidak luntur. Kebudayaan telah membangun jati diri Bangsa Indonesia. Orang – orang yang santun dan ramah tamah tercipta dari kebudayaan daerah yang ada.
Maka mengapa perlunya mempelajari kebudayaan? Agar kita tetap menjadi Bangsa Indonesia yang tak kehilangan jati diri, agar Bangsa Indonesia tetap menjadi bangsa Indonesia yang kaya akan kebudayaan.

Sasaran
Penulisan makalah ini ditujukan kepada seluruh lapisan masyarakat khususnya para kaum muda untuk tetap mau melestarikan kebudayaan bangsa kita ini. Yang merupakan kekayaan sekaligus merupakan ciri dari bangsa Indonesia sendiri. Serta untuk mengajak masyarakat agar tetap mencegah dari pada terkikisnya budaya bangsa ini oleh kebudayaan-kebudayaan yang kerap meimbulkan masalah-masalah sosial.













BAB II
PERMASALAHAN

Analisis permasalahan peran budaya daerah memperkokoh ketahanan budaya nasional dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun external dilihat dari aspek ;
1. Strenght ( Kekuatan )
a. Peranan budaya daerah sangat berpengaruh untuk membangun ketahanan bangsa Indonesia,karena budaya daerah merupakan kebudayaan yang berasal dari suku bangsa Indonesia yang jumlahnya ratusan,yang pastinya memiliki fungsi memperkokoh kebudayaan Nasional dan mempersatukan berbagai macam keragaman.
b. Selain itu budaya daerah memiliki ciri unik,yang menjadikan bangsa kita dikenal oleh bangsa lain,samapai-sampai berberapa negara didunia mendirikan sebuah sekolah yang mempelajari budaya Indonesia. Ada juga wisatawan asing yang datang langsung ke Indonesia untuk mempelajari kesenian tradisional yang dimiliki Indonesia,Kita sebut saja Bali,Bali adalah suatu pulau yang memiliki keindahan,selain keindahan pulau yang ia miliki,Bali juga memiliki berbagai macam kebudayaan daerah yang menarik dan memiliki ciri unik. Dengan keunikan budaya yang dimiliki Bali,sangat menarik wisatawan asing dari berbaggai penjuru dunia untuk mempelajari kebudayaan Bali sehingga berdampak positif untuk negara salah satunya menambahkan pendapatan devisa negara.
c. Budaya daerah sebagai pembentuk bangsa merupakan poin penting yang tidak dapat dikesampingkan perananya,kebudayaan lokal yang berasal dari berbagai daerah berperan sebagai pembentuk keragaman yang memiliki ciri masing-masing. Budaya daerah tidak hanya menciptakan jati diri yang unik saja,namun juga mencerminkan sikap bangsa yang menghargai perbedaan,dan ini adalah salah satu sifat yang ingin dimiliki oleh bangsa lain didunia.
d. Begitu kaya dan beragamnya kebudayaan yang dimiliki tiap-tiap daerah merupakan sumber kekuatan bagi bangsa ini menjadi bangsa yang besar di kemudian hari. Kekuatan dan keunggulan budaya bangsa sejatinya manifestasi dari tumbuh suburnya budaya-budaya lokal yang terus dipupuk dengan baik.

2. Weakness ( Kelemahan )
a. Begitu banyak kelebihan dan peran serta budaya daerah dalam upaya memperkokoh ketahanan bangsa,namun selain memiliki keunggulan kebudayaan daerah juga memiliki kelemahan dalam memperkokoh ketahanan bangsa.
b. Indonesia adalah negara yang memiliki kebudayaan daerah yang beragam yang berasal dari berbagai macam daerah dan suku,misalnya seperti kesenian budaya dari daerah aceh yaitu Tari Saman,dari Sunda Tari Jaipong,dari Solo Batik,dari Jakarta Lagu Jali-jali,dan masih banyak lagi hasil kesenian budaya lainnya. Dari berbagai macam jenis dan bentuk kesenian budaya yang dimiliki oleh Indonesia banyak sekali kesenian yang di klaim oleh pihak asing,hal ini tidak jauh dari kesalahan masyarakat Indonesia sendiri karena kurangnya peduli dan peran serta pelestarian budaya daerah.
c. Kurangnya kepedulian terhadap kesenian dari masyarakat dan jajaran pemerintah menjadi faktor utama dan kendala dalam pelestarian kebudayaan agar tidak di klaim oleh pihak asing,selain itu masih banyak sekali kesenian-kesenian daerah milik Indonesia yang belum di hak petenkan.
d. Sampai saat ini hanya berberapa kesenian dari budaya daerah saja yang baru di hak patenkan diantaranya kesenian wayang,kerajinan batik,namun ini hanya berberapa contoh saja. Begitu banyak kendala dalam melakukan proses hak paten terhadap suatu kesenian,kendala yang sangat berarti ini salah satunya adalah masih banyaknya kesenian yang belum berhasil didokumentasikan untuk dijadikan bukti sebagai hasil kebudayaan Indonesia hal ini dikarenakan jarangnya kesenian budaya tersebut diperagakan,sehingga sulit untuk didokumentasikan.

3. Opportunity ( Peluang )
a. Apabila budaya daerah dapat dijaga dengan baik, Indonesia akan di pandang sebagai negara yang dapat mempertahankan identitasnya di mata Internasioanal. Usaha masyarakat dalam mempertahankan budaya daerah agar dapat memperkokoh budaya bangsa, juga dapat memperkokoh persatuan. Karena adanya saling menghormati antara budaya daerah sehingga dapat bersatu menjadi budaya bangsa yang kokoh.
b. Budaya daerah Indonesia sering kali menarik perhatian para turis mancanegara. Ini dapat dijadikan objek wisata yang akan menghasilkan devisa bagi negara. Akan tetapi hal ini juga harus diwaspadai karena banyaknya aksi pembajakan budaya yang mungkin terjadi.
c. Dalam artikelnya, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning, Riau, Dr Junaidi SS MHum, mengatakan bahwa multikulturalisme meberikan peluang bagi kebangkitan etnik dan budaya daerah Indonesia. Dua pilar yang mendukung pemahaman ini adalah pendidikan budaya dan komunikasi antar budaya.
d. Dalam usaha memperkokoh ketahanan budaya hasil kerajinan Batik yang berasal dari Solo sangatlah berpeluang dalam upaya memperkokoh budaya bangsa,karena batik sangatlah cocok untuk mencerminkan nilai-nilai cultural bangsa Indonesia,selain itu batik juga mulai diakui oleh masyarakat Indonesia terutama mancanegara dan yang lebih membanggakan lagi batik menjadi nominasi untuk dikukuhkannya pada daftar warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO ( Badan PBB mengenai pendidikan,ilmu,dan budaya ).

4. Threats ( Tantangan )
a. Perubahan lingkungan alam dan fisik menjadi tantangan tersendiri bagi suatu negara untuk mempertahankan budaya lokalnya. Karena seiring perubahan lingkungan alam dan fisik, pola pikir serta pola hidup masyarakat juga ikut berubah.
b. Meskipun dipandang banyak memberikan banyak manfaat, kemajuan teknologi ternyata menjadi salah satu faktor yang menyebabkan ditinggalkannya budaya lokal. Misalnya, sistem sasi (sistem asli masyarakat dalam mengelola sumber daya kelautan/daratan) dikawasan Maluku dan Irian Jaya. Sistem sasi mengatur tata cara sertamusim penangkapan ikan di wilayah adatnya, namun hal ini mulai di lupakan oleh masyarakatnya.
c. Banyak negara-negara lain yang ingin menghak patentak kebudayaan bangsa,karena kurangnya pengorganisasian.
d. Berusaha untuk menciptakan hasil-hasil budaya dan produk-produk dalam negeri yang khas dan lebih baik lagi kualitasnya.



















BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

Kesimpulan
Kebudayaan daerah Indonesia adalah semua budaya yang terdapat di Indonesia yaitu segala puncak-puncak dan sari-sari kebudayaan yang bernilai di seluruh kepulauan Indonesia, baik yang ada sejak lama maupun ciptaan baru yang berjiwa nasional. Peranan budaya daerah ini mempunyai peranan yang penting dalam memperkokoh ketahanan budaya bangsa, oleh karena itu Pemerintah Daerah dituntut untuk bergerak lebih aktif melakukan pengelolaan kekayaan budaya, karena budaya tumbuh dan kembang pada ranah masyarakat pendukungnya. Disamping itu, bagi pemerintah pusat, Lembaga Swadaya Masyarakat, masyarakat sendiri, dan elemen lainnya haruslah menyokong atas keberlangsungan dalam pengelolaan kekayaan budaya kedepan.
Pengelolaan kekayaan budaya sebetulnya merupakan cara kita bagaimana budaya itu bisa kita pahami, kita lindungi dan lestarikan agar dapat memperkokoh ketahanan budaya bangsa. Hal ini terkait dengan citra, harkat, dan martabat bangsa. Ketika pengelolaan kekayaan budaya dikelola dengan baik, maka akan muncul suatu keterjaminan, kelestarian dan kekokohan akan budaya bangsa kita.

Rekomendasi
Mengembangkan nilai-nilai sejarah yang telah lama ditinggalkan oleh masyarakat pada umumnya, melakukan pembaharuan budaya dan belajar mengembangkan budaya sejak dini, melakukan pengembangan kekayaan kebudayaan, terus berkarya dan belajar berbagai macam kesenian budaya kita. Seperti memgembangkan wayang kulit dan memakai batik, yang sebetulnya batik itu bukan hanya pakaian formal. Justru kita harus bangga terhadap budaya batik yang sudah di kenal di mancanegara dan sudah dipatenkan oleh UNESCO beberapa bulan yang lalu.


DAFTAR PUSTAKA

http://melayuonline.com/ind/news/read/7885/multikulturalisme-peluang-kebangkitan-budaya-lokal
http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/08/31/03390590/menakar.kecintaan.budaya.lokal
http://id.wikipedia.org/wiki/Budaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar